Clash of Clans sudah seperti candu bagi para gamers Indonesia, hal ini terbukti dari jumlah pemain COC dari Indonesia yang sudah mencapai ribuan bahkan mungkin saja jutaan pemain game yang dikembangkan oleh Supercell ini.
Dalam permainan Clash Of Clans atau yang biasa disebut dengan COC ini, kita dituntut untuk mampu mengembangkan desa yang kita miliki agar bisa bersaing dengan desa tetangga.
Berbagai macam hal dan strategi harus kita lakukan agar desa kita mampu bersaing dengan desa lain yang ada di dalam game. Kita harus memikirkan pertahanan, serta penempatan storage yang tepat agar saat desa diserang oleh musuh tidak terlalu banyak gold atau elixir dicuri oleh lawan.
Berikut ini ada beberapa strategi yang dapat kita gunakan dalam permainan Clash of Clans, diantaranya:
1. Farming
Strategi Farming dalam Clash of Clans adalah strategi yang digunakan untuk melindungi storage gold, elixir, ataupun dark elixir dari 'pembegalan' yang dilakukan oleh desa tetangga. Biasanya, strategi ini ditandai dengan meletakkan storage di tengah base yang dilindungi oleh defense seperti mortar, cannon, archer tower dan lainnya dan menempatkan TH di luar untuk mendapatkan shield.
2. Defense
Strategi Defense biasanya digunakan untuk menghindari kehilangan trophy dari serangan yang dilakukan oleh clasher lain. Pada mode defense clasher biasanya meletakkan town hall di pusat base, TH akan dilindungi oleh storage, trap dan defense unit.
3. Hybrid
Mode Hybrid biasanya digunakan untuk melindungi storage dan trophy. Dalam mode hybrid, clasher akan menempatkan TH dan storage ditengah-tengah base. Hal ini bertujuan agar attacker tidak mampu meraih TH dan storage.
Bagaimana? Sudah makintau tentang macam-macam strategi COC? Kunjungi terus makintau.com untuk mendapatkan tips dan trik bermain coc.